Monday, July 8, 2013

Mengenal Virus Stuxnet Yang Digunakan Amerika Untuk Serang Iran




Virus komputer bernama Stuxnet diketahui digunakan militer Amerika Serikat guna menyerang mesin pengaya uranium milik Iran. Menurut Wikipedia Stuxnet adalah cacing komputer yang diketahui keberadaannya di bulan Juli 2010. Sasaran dari virus ini adalah peranti lunak Siemens dan Operating System Microsoft Office. Cacing komputer ini menyebar secara luas membawa muatan khusus yang dirancang hanya mengicar sistem Kontrol Pengawas dan Akuisisi Data Siemens atau yang disebut Siemens Supervisiory Control And Data Acquisition yang digunakan untuk mengendalikan dan memantau proses industri tertentu. Stuxnet menginfeksi PLC dengan mengubah aplikasi perangkat lunak Step-7 yang digunakan untuk memprogram ulang perangkat tersebut.

Pemerintah Amerika sendiri sudah melakukan serangan semacam ini sejak tahun 2010. Virus Stuxnet mempunyai kemampuan untuk menghambat proses pengayaan uranium yang dilakukan Iran. Walaupun tidak berhasil menghancurkan seluruh sistem komputer di reaktor nuklir Iran, virus itu disebut-sebut berhasil mengganggu 1.000 mesin pengaya uranium milik Iran. Berita serangan virus komputer oleh negara paman sam ini bocor kepublik dan pihak militer Amerika Serikat terus menyelidiki siapa yang membocorkan serangan ini.

Perusahaan keamanan komputer ternama Rusia mengatakan bahwa serangan canggih seperti ini bisa dilakukan dengan dukungan negara dan telah diduga bahwa Amerika dan Israel mungkin terlibat. Dugaan ini semakin menguat jika melihat data dari Symantec yang mencatat pada Agustus 2010 60% komputer terinfeksi diseluruh dunia berada di Iran. (Sbesar_19)



Comments
0 Comments

0 comments:

Post a Comment